Syair: Sebuah Tanya

Sebuah Tanya - Hallo sahabat puisi,pengertian dari syair dan contoh ragam syair,pengertian syair dan pantun pengertian puisi syair serta pengertian dan contoh syair cuivre, Puisi, baca lagi di Pengertian syair Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Sebuah Tanya, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Kumpulan Puisi Sastrawan, Artikel Puisi, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Sebuah Tanya
link : Sebuah Tanya

Baca juga: sapiens, Pengertian syair


Sebuah Tanya

#puisisoehokgie

Akhirnya semua akan tiba
Pada suatu hari yang biasa
Pada suatu ketika yang telah lama kita ketahui
Apakah kau masih berbicara selembut dahulu?
Memintaku minum susu dan tidur yang lelap?
Sambil membenarkan letak leher kemejaku

(kabut tipis pun turun pelan-pelan di lembah kasih, lembah mendala wangi
kau dan aku tegak berdiri, melihat hutan-hutan yang menjadi suram
meresapi belaian angin yang menjadi dingin)

Apakah kau masih membelaiku semesra dahulu
Ketika ku dekap kau, dekaplah lebih mesra, lebih dekat

(lampu-lampu berkelipan di jakarta yang sepi, kota kita berdua, yang tua dan terlena dalam mimpinya. kau dan aku berbicara. tanpa kata, tanpa suara ketika malam yang basah menyelimuti jakarta kita)

Apakah kau masih akan berkata, kudengar derap jantungmu. kita begitu berbeda dalam semua
kecuali dalam cinta?

(haripun menjadi malam, kulihat semuanya menjadi muram. wajah2 yang tidak kita kenal berbicara dalam bahasa yang tidak kita mengerti. seperti kabut pagi itu)

Manisku, aku akan jalan terus
Membawa kenangan-kenangan dan harapan-harapan
Bersama hidup yang begitu biru

Selasa, 1 April 1969


Demikianlah Artikel Sebuah Tanya

Sekianlah artikel Sebuah Tanya kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Sebuah Tanya dengan alamat link Sapiens
Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url
Related Post
Kumpulan Puisi Sastrawan,Puisi